Sebelumkita bahas tentang cara meningkatkan penghasilan guru, izinkanlah saya mengucapkan selamat hari guru bagi seluruh guru yang ada di Indonesia. Semoga 25 November 2018, adalah awal terjadinya hal-hal yang terbaik untuk para guru, dan mutu pendidikan di
Hal yang selalu diributkan adalah ucapan Selamat Tahun Baru. Berbagai kalangan memberikan pandangan bahwa mengucapkan selamat tahun baru sebagai sebagai sebuah konsekuensi sebagai bangsa yang beragam. Namun kalangan lain memiliki pandangan berbeda. Prinsipnya kita mesti menyambut pergantian tahun dengan gembira dan bahagia. Karena pada tahun yang baru ini banyak peluang, kesempatan, kemungkinan, dan harapan baru terbuka. Di samping menyongsong tahun baru dengan gembira penuh harap, kita juga menyaksikan kebahagiaan orang lain dalam menyambut tahun baru. Di sini kita dituntut untuk ikut serta dalam perasaan gembira bersama orang lain seperti ajaran Rasulullah SAW perihal hak-hak terhadap tetangga sebagai berikut خاتمة روى الطبراني في مسند الشاميين ، والخرائطي في مكارم الأخلاق عن عمرو بن شعيب عن أبيه عن جده أن رسول الله صلى الله عليه وسلّم قال أتدرون ما حق الجار ؟ إن استعان بك أعنته ، وإن استقرضك أقرضته ، وإن أصابه خير هنأته ، وإن أصابته مصيبة عزيته الحديث وله شاهد من حديث معاذ بن جبل أخرجه أبو الشيخ في الثواب ، ومن حديث معاوية بن حيدة أخرجه الطبراني في الكبير . Artinya Penutup, Imam at-Thabarani meriwayatkan dalam Musnad Syamiyyin dan Al-Khara’ithi dalam Makarimul Akhlaq dari Amr bin Syuaib, dari ayahnya, dari kakeknya, Rasulullah SAW bersabda Tahukan kalian apa hak tetangga? Jika ia meminta bantuanmu, bantulah. Bila ia meminjam sesuatu padamu, pinjamkanlah. Saat ia mengalami kebahagiaan, ucapkanlah selamat’. Jika ia mengalami penderitaan, hiburlah...’ bacalah terusan hadits ini. Hadits ini diperkuat oleh hadits lain dari Mu’adz bin Jabal yang diriwayatkan Abu Syekh dalam At-Tsawab; dan dari Mu’awiyah bin Haidah yang diriwayatkan At-Thabarani dalam Al-Kabir. Lalu bagaimana dengan pengucapan selamat tahun baru, happy new year, atau pengucapan lainnya yang semakna dengan itu? Banyak orang berbeda pendapat perihal ini. Berikut ini kami kutip penjelasan Syekh Jalaluddin As-Suyuthi dalam kumpulan fatwanya perihal pengucapan selamat hari raya Idul Fitri atau Idul Adha, selamat bulan baru, atau selamat tahun baru. قال القمولي في الجواهر لم أر لأصحابنا كلاماً في التهنئة بالعيدين ، والأعوام ، والأشهر كما يفعله الناس ، ورأيت فيما نقل من فوائد الشيخ زكي الدين عبد العظيم المنذري أن الحافظ أبا الحسن المقدسي سئل عن التهنئة في أوائل الشهور ، والسنين أهو بدعة أم لا ؟ فأجاب بأن الناس لم يزالوا مختلفين في ذلك ، قال والذي أراه أنه مباح ليس بسنة ولا بدعة انتهى ، ونقله الشرف الغزي في شرح المنهاج ولم يزد عليه . Artinya Al-Qamuli dalam Al-Jawahir mengatakan Aku tidak menemukan banyak pendapat kawan-kawan dari Madzhab Syafi’i ini perihal ucapan selamat hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, ucapan selamat pergantian tahun dan pergantian bulan seperti yang dilakukan oleh banyak orang sekarang. Hanya saja aku dapat riwayat yang dikutip dari Syekh Zakiyuddin Abdul Azhim Al-Mundziri bahwa Al-Hafizh Abul Hasan al-Maqdisi pernah ditanya perihal ucapan selamat bulan baru atau selamat tahun baru. Apakah hukumnya bid’ah atau tidak? Ia menjawab, banyak orang selalu berbeda pandangan masalah ini. Tetapi bagi saya, ucapan selamat seperti itu mubah, bukan sunah dan juga bukan bid’ah. Pendapat ini dikutip tanpa penambahan keterangan oleh Syaraf Al-Ghazzi dalam Syarhul Minhaj. Lihat Jalaluddin as-Suyuthi, Al-Hawi lil Fatawi fil Fiqh wa Ulumit Tafsir wal hadits wal Ushul wan Nahwi wal Irabi wa Sa’iril Funun, Darul Kutub Ilmiyah, Beirut, Libanon, 1982 M/1402 H, juz 1, halaman 83. Kesimpulannya, Islam tidak memberikan larangan pengucapan selamat hari raya Idul Fitri atau selamat tahun baru. Karena memang tidak ada perintah atau larangan secara spesifik perihal ini. Pergantian tahun memang patut disyukuri. Keterbukaan kesempatan dan harapan baru dengan datangnya tahun baru patut disongsong dengan rasa syukur. Ada baiknya di tengah pergantian tahun kita berdoa kepada Allah SWT untuk kebaikan di tahun baru ini dan dijauhkan dari segala petaka yang ada di dalamnya. Tidak salah juga kalau kita berbagi kebahagiaan dengan menyantuni orang-orang di sekitar kita yang membutuhkan, menjenguk tetangga yang terbaring sakit, atau menggelar aksi amal lainnya.
HariIbu hanyalah budaya sosial (‘adah ijtima’iyyah) sebagaimana Hari Buruh, Hari Guru, Hari Pahlawan, Hari Santri dan lain-lain. Segala kegiatan sosial tidak dilarang oleh Islam selagi isinya tidak bertentangan dengan prinsip dan norma hukum Islam.
Jakarta - Tahukah kamu bahwa setiap 25 November di Indonesia diperingati sebagai Hari Guru Nasional? Masih banyak di antara kita yang belum tahu tentang hari nasional yang satu ini. Hari Guru Nasional dirayakan untuk memberikan penghargaan kepada para pahlawan tanpa tanda jasa. Guru telah dan masih terus mencerdaskan anak bangsa sehingga sudah sepatutnya diapresiasi satu tanggal yang khusus didedikasikan bagi mereka. 50 Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023 38 Kata-Kata Ucapan Hari Lanjut Usia Nasional 2023 38 Ucapan Selamat Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2023 Hari Guru Nasional ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Keputusan Presiden no 78 tahun 1994. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Guru Nasional. Satu di antara caranya adalah dengan menyampaikan ungkapan terbaik untuk para guru tercinta melalui kata-kata ucapan. Tanpa ada guru, kita bukan siapa-siapa. Tanpa mereka, mungkin saja kamu bakalan tidak sesukses saat ini. Buat kamu yang ingin memberikan kata-kata ucapan Hari Guru Nasional, bisa mendapatkannya dari daftar di bawah ini. Berikut kumpulan kata-kata ucapan Hari Guru Nasional yang cocok cocok jadi status WhatsApp, Instagram, maupun Facebook, dirangkum dari Juproni dan Englishcoo, Kamis 19/11/2020.Ilustrasi kata-kata ucapan, Hari Guru Nasional 2020. Photo by Sasin Tipchai on Pixabay1. "Selamat Hari Guru Nasional Tahun 2020 untuk guru yang mulia. Jasa kalian akan selalu kami kenang, tetaplah menjadi pelita untuk anak bangsa." 2. "Kami mengucapkan Selamat Hari Guru Nasional 2020. Semoga seluruh guru di Indonesia dapat melahirkan generasi cerdas dan berjiwa negarawan. Guruku, pahlawanku." 3. "Guruku, engkau cahaya yang selalu menerangi setiap kegelapan. Semoga setiap peluh lelahmu melahirkan generasi tangguh dan berjiwa negarawan." 4. "Seorang guru menggandeng tangan, membuka pikiran, menyentuh hati, membentuk masa depan." - Henry Adams 5. "Selamat Hari Guru Nasional tahun 2020, baktimu mencerdaskan negeri tak akan terlupakan." 6. "Selamat Hari Guru Nasional 2020 kepada guru-guru di seluruh Indonesia. Tak henti kami mendoakan, mengisahkan, dan membanggakanmu."Kata-Kata Ucapan Selamat Hari Guru Nasional 2020Ilustrasi kata-kata ucapan, Hari Guru Nasional 2020. Photo by Stefan Meller on Pixabay7. "Jangan pernah lelah menjadi pelita bagi negeri ini. Jadilah selalu patriot pahlawan bangsa. Terima kasih kepada seluruh guru di Indonesia atas jasamu yang mulia. Selamat Hari Guru Nasional 2020." 8. "Selamat Hari Guru Nasional 2020. Karena guru, kita tahu banyak ilmu. Karena guru, lahir generasi yang cerdas." 9. "Guru, pahlawan tanpa tanda jasa. Selamat Hari Guru Nasional. Siapapun dirimu, tetaplah berbagi ilmu dan menjadi inspirasi untuk bangsa dan negerimu." 10. "Guru, engkau bapak dan ibu kedua bagi kami, menjadi orang tua tatkala kami nakal, menjadi sahabat tatkala kami kebingungan, menjadi pelita tatkala kami kegelapan. Selamat Hari Guru Nasional Indonesia." 11. "Orang hebat bisa menghasilkan beberapa karya bermutu. Tapi, guru yang bermutu dapat menghasilkan ribuan orang-orang hebat." 12. "Selamat Hari Guru Nasional 2020. Aku bangga pernah menjadi murid dan siswamu."Kata-Kata Ucapan Selamat Hari Guru Nasional 2020Ilustrasi kata-kata ucapan, Hari Guru Nasional 2020. Photo by David Mark on Pixabay13. "Setiap orang adalah guru. Setiap rumah adalah sekolah. Selamat Hari Guru Nasional 25 November 2020." 14. "Jadikan setiap tempat sebagai sekolah, jadikan setiap orang sebagai guru." - Ki Hajar Dewantara 15. "Guru adalah lentera hidup. Terima kasih kepada guru yang terus mendidik dan mencerdaskan anak-anak bangsa." 16. "Engkaulah sosok guru terbaik bagiku, selama tiga tahun engkau tidak pernah jemu-jemu dalam memberikan ilmu kepadaku. Dengan penuh perhatian, kesabaran dan kasih sayang kau membimbingku hingga aku menjadi bisa. Terima kasih untuk semua yang telah kau berikan selama ini. Selamat Hari Nasional di Tahun 2020." 17. "Terima kasih atas apa yang sudah kau berikan selama ini, baik itu ilmu, pembelajaran, dan harapan semangat. Selamat Hari Guru Nasional 2020." 18. "Selamat Hari Guru untuk guru yang paling cantik, peduli, dan penuh kasih!"Kata-Kata Ucapan Selamat Hari Guru Nasional 2020Ilustrasi kata-kata ucapan, Hari Guru Nasional 2020. Photo by Mote Oo Education on Pixabay19. "Karena Anda, masa depan yang cerah ada dalam genggaman saya. Selamat Hari Guru!" 20. "Kau adalah pahlawanku. Kau adalah inspirasiku. Selamat Hari Guru." 21. "Hari istimewa ini adalah semua tentang Anda. Guru saya yang luar biasa! Selamat Hari Guru Nasional." 22. "Cinta Anda untuk mengajar membentuk kami hari ini. Selamat Hari Guru!" 23. "Kau sangat menginspirasi. Saya beruntung memiliki Anda sebagai guru saya. Selamat Hari Guru!" 24. "Anda selalu menjadi pendidik yang sangat baik yang tahu persis bagaimana memfasilitasi siswa untuk mencapai potensi penuh. Selamat Hari Guru Nasional 2020."Kata-Kata Ucapan Selamat Hari Guru Nasional 2020Ilustrasi guru, belajar. Gambar oleh OpenClipart-Vectors dari Pixabay25. "Semua hal yang telah Anda berikan untuk menghasilkan diri kami yang terbaik tidak akan pernah terbayar dengan apa pun di dunia ini. Kami hanya bisa merasa bersyukur karena memiliki guru seperti Anda, Pak. Selamat Hari Guru Nasional!" 26. "Guru yang terkasih, Anda telah menjadi mentor dan pembimbing yang hebat. Saya berterima kasih atas semua yang telah Anda ajarkan kepada saya. Saya harap Anda tetap menjadi mentor yang hebat bagi orang lain juga. Selamat Hari Guru Nasional 2020." 27. "Anda adalah guru terbaik di dunia ini. Ke mana pun saya pergi dalam hidup, saya akan selalu ingat bahwa saya memiliki guru yang hebat seperti Anda. Selamat Hari Guru Nasional!" 28. "Saya merasa sangat beruntung memiliki Anda sebagai guru saya. Selamat Hari Guru." 29. "Anda menunjukkan kepada saya bagaimana berperilaku dengan benar, Anda mengajari saya pelajaran yang tak ternilai, dan Anda membuat saya belajar dari kesalahan. Anda adalah guru yang sangat luar biasa. Selamat Hari Guru Nasional 2020!" 30. "Kaulah yang mengilhamiku untuk bertanya, mencari tahu, dan berpikir. Terima kasih untuk semua yang kau lakukan untukku. Aku sangat beruntung menjadi muridmu. Selamat Hari Guru! Sumber Juproni, Englishcoo Dapatkan kumpulan artikel kata-kata ucapan lainnya dengan mengeklik tautan video cara latihan refleks kiper muda Arema FC, Andriyas Francisco, di dalam rumah. Seperti apa latihannya?
IbnuUmar menjawab, “Belum, walaupun satu helaan napasnya saat melahirkanmu.” (al-Bukhari: al-Adab al-Mufrad) Sebelum tiba hari ini, Allah telah menyediakan hadiah untuk ibu. Tak perlu kata-kata mutiara yang tak laku. Cukuplah sabda

Dapatkan Update berita melalui notifikasi browser Anda. Kamis, 15 Juni 2023 Aqidah Salimah Suandri Ansah Kamis, 23 Desember 2021 - 1909 WIB Islam tak membatasi muamalah muslim dengan pemeluk agama lain selama tidak dalam ranah aqidah. Foto iStock. Jakarta - Pimpinan Pusat Persatuan Islam Persis menyatakan mengikuti perayaan ibadah agama lain bagi seorang muslim merupakan perbuatan yang diharamkan. Keharaman tersebut meliputi mendatangi, terlibat langsung, dan mengucapkan Dewan Hisbah PP Persis, KH Rahmat Najib menjelaskan, apa yang disebut ibadah dalam Islam adalah segala aktifitas seorang muslim, baik yang terlihat zahir maupun tersembunyi qalbu. Termasuk ucapan yang akan dimintai pertanggungjawaban.“Allah menegaskan apapun yang diucapkan seseorang akan dicatat walaupun ada ucapan-ucapan yang tidak sengaja,” kata Kiai Rahmat dalam kajian virtual bertema Menghadiri Natal Sebagai Seremonial Bukan Ritual yang disiarkan Persis TV, dikutip Kamis 23/12/2021.Baca Juga Mengucapkan Selamat dan Ikut Merayakan Natal, Bagaimana Hukumnya bagi Seorang Muslim?Kiai Rahmat mengatakan, ucapan selamat terhadap peringatan hari besar keagamaan non-Islam erat kaitannya dengan aqidah. Ucapan seorang dalam Islam memiliki konsekuensi setelah perkataan tersebut dilontarkan. “Perkataan di dalam Islam sangat menentukan, seperti takbiratul ihram atau mengucapkan dua kalimat syahadat juga kata-kata, dengan kata itu seseorang menjadi muslim dan amal perbuatan baiknya menjadi pahala,” ujar Kiai Juga Respon Hoaks, Pertamina Pastikan Pasokan BBM dan LPG Tetap AmanPerkataan lain yang memiliki konsekuensi tinggi dalam Islam misalnya yang berkaitan dengan pernikahan dan rumah tangga. Dalam pernikahan, perkataan “qabiltu” aku menerima menjadi pemisah halal dengan haram mengenai hubungan laki-laki dan perempuan, begitu juga perkataan cerai.“Ini juga dalam menyatakan Selamat Natal, kata-kata selamat itu kan mengandung pengakuan, keyakinan walaupun dikatakan hanya main-main,” Juga PLN Rampungkan 50 Proyek Tegangan Tinggi di Jawa Bagian Baratzhd TOPIK TERKAITkerukunan umat beragamapp persistoleransiBERITA TERKAIT

PeringatiHUT ke-76 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2021 PGRI Temanggung Adakan Penyuluhan Perlindungan Hukum dan Sosialisasi Kode Etik bagi Guru Selamat Memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021

TEPAT pada 25 November ialah Hari Guru Nasional atau sering disingkat dengan HGN. Hari Guru Nasional ditetapkan oleh Presiden Kedua Republik Indonesia Soeharto pada 25 November 1994. Salah satu program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada peringatan Hari Guru Nasional ke-77 tahun ini yaitu memberikan apresiasi dan penghargaan kepada guru dan tenaga kependidikan yang inspiratif. Berikut ucapan hari guru yang bisa kalian perhatikan. 1. Guru terbaik mengajar dari hati bukan dari buku. Anda adalah guru yang luar biasa. Selamat Hari Guru Nasional! 2. Wahai para guru, upaya dan kerja keras yang Anda investasikan untuk menghasilkan yang terbaik dalam diri kami tidak akan pernah terbayar dengan kata-kata. Kami hanya bisa merasa bersyukur memiliki guru seperti kalian, Selamat Hari Guru Nasional. 3. Guru, Anda selalu menantangku untuk bekerja keras dan mendapatkan nilai bagus. Aku akan selalu mengingatmu. Selamat Hari Guru! 4. Selamat Hari Guru, Anda adalah percikan, inspirasi, buku panduan, lilin dalam hidup saya. Saya sangat bersyukur bahwa Anda adalah guru saya. 5. Guru terbaik tidak memberi Anda jawaban, tetapi mereka memicu keinginan Anda untuk menemukan jawabannya sendiri. Selamat Hari Guru Nasional! 6. Dari ABC menjadi merah, putih, dan biru, untuk sejarah dan matematika juga, yang ingin saya katakan adalah terima kasih guru! 7. Wahai guru tanpa lelah engkau membimbing anak muridmu. Terima kasih atas jasamu yang tak terhingga. Selamat Hari Guru Nasional. 8. Tidak semua orang memiliki hati emas dan dedikasi seperti itu, tetapi Anda memilikinya. Anda adalah individu yang benar-benar menginspirasi karena telah mengajarkan lebih dari sekadar kurikulum. Selamat Hari Guru Nasional. 9. Orangtua kami memberikan kami hidup dan engkau mengajari kami cara menjalaninya. Jasamu akan selalu kekal abadi. Selamat Hari Guru Nasional. 10. Terima kasih karena engkau telah memberikan ilmu yang bermanfaat dan menjadi bekal dalam hidup. Selamat Hari Guru Nasional. 11. Jika Indonesia memiliki guru-guru hebat seperti Anda, saya yakin Indonesia bisa menjadi negara adidaya suatu saat. Selamat Hari Guru Nasional untuk guru yang paling menginspirasi. 12. Guru, Anda adalah puncak pengetahuan dan ketekunan. Aku akan sangat berterima kasih kepada Tuhan jika aku bisa menjadi setengah dari Anda. Selamat Hari Guru Nasional untuk guru yang paling dihormati. 13. Hidup tak akan berguna tanpa tahu bentuk huruf, angka, dan ilmu, selamat Hari Guru Nasional. 14. Aku masih merindukan ceramahmu yang panjang tapi menarik. Aku harap Anda baik-baik saja dalam hidup ini. Selamat Hari Guru! 15. Anda adalah mentor kehidupan meskipun saya tidak menyadari hal ini sebelumnya. Sekarang rasanya luar biasa memiliki seseorang yang menuntun saya ke jalan yang benar dalam hidup. Selamat Hari Guru Nasional! 16. Guru adalah pelita bagi kita yang sedang kebingungan di persimpangan jalan yang gelap. Terima kasih Ibu-Bapak Guru. Selamat Hari Guru Nasional 2022. 17. Saat Anda masuk ke dalam kelas, kita semua bisa merasakan getaran energi kuat yang masih menginspirasi kita untuk menjadi sepertimu. Selamat Hari Guru! 18. Wahai Guru, kamu selalu menjadi pahlawan dalam bukuku. Selamat Hari Guru! 19. Setuju atau tidak, guru walau seorang diri dapat mengubah fasad negara mana pun hanya dengan satu generasi siswa yang baik. Saya mengucapkan Selamat Hari Guru Nasional 2022. 20. Menjadi seorang guru tidak seperti bekerja dari pukul sampai Terima kasih telah bersedia membantu kami tiap memiliki masalah. Terima kasih karena selalu membuat kami merasa baik. Selamat Hari Guru Nasional. 21. Selamat Hari Guru Nasional untuk seluruh bapak-ibu guru di seluruh Indonesia. Kami hormat, kami cinta, dan kami anak muridmu bangga kepada kalian. 22. Selamat Hari Guru Nasional! Kata-kata, sikap, dan tindakan Anda telah membuat perbedaan positif dalam pengasuhan anak-anak kita! Kami benar-benar berterima kasih kepada Anda para guru. 23. Selamat Hari Guru Nasional! Kami berterima kasih kepadamu wahai guru, hari ini dan setiap hari. 24. Selamat Hari Guru Nasional, jumlah kontribusi para guru untuk kehidupan anak kami adalah sesuatu yang tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Hanya bisa mengucapkan, terima kasih, guru. 25. "Guru adalah anggota masyarakat yang paling bertanggung jawab dan penting karena upaya profesional mereka mempengaruhi nasib bumi." Helen Caldicott 26. "Ada dua jenis guru jenis yang mengisi Anda dengan begitu banyak peluru sehingga tidak bisa bergerak, dan jenis yang hanya memberi Anda sedikit dorongan di belakang tapi bisa melompat ke langit." Robert Frost 27. "Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat Anda gunakan untuk mengubah dunia." Nelson Mandela 28. "Seni tertinggi guru adalah membangkitkan kegembiraan dalam ekspresi kreatif dan pengetahuan." Albert Einstein 29. "Seorang guru memengaruhi keabadian karena dia tidak pernah tahu di mana pengaruhnya berhenti." Henry Adams 30. "Jika suatu negara ingin bebas korupsi dan menjadi negara yang indah, ada tiga anggota masyarakat kunci yang bisa membuat perbedaan. Mereka adalah ayah, ibu, dan guru." Dr. APJ Abdul Kalam 31. "Mimpi dimulai dengan seorang guru yang percaya padamu, yang menarik dan mendorong dan membawamu ke dataran tinggi berikutnya. Terkadang menusukmu dengan tongkat tajam yang disebut 'kebenaran'." Dan Alih 32. "Mari kita ingat satu buku, satu pena, satu anak, dan satu guru dapat mengubah dunia." Malala Yousafzai 33. "Seorang guru membangkitkan perasaan untuk satu tindakan yang baik, untuk satu puisi yang baik, mengisi ingatan kita dengan deretan benda-benda alam, diklasifikasikan dengan nama dan bentuk." Johann Wolfgang von Goethe 34. "Guru yang baik dengan memberikan pertanyaan yang benar daripada memberikan jawaban yang benar." Josef Albers Itulah ucapan selamat Hari Guru Nasional 12 November. Semoga bermanfaat. OL-14

Muatini gambar hari guru januari ilustrasi lukisan tangan poster selamat hari guru september hello tekstur ilustrasi mudah tangan latar belakang, hari, . Hari guru nasional adalah momentum setiap orang untuk mengucapkan hal baik kepada para gurunya. 40 koleski terbaik menggambar dan mewarnai poster hari guru nikies diary lukisan poster hari
Apakah boleh mengucapkan selamat hari raya sebelum shalat Idul Fithri?Guru kami, Syaikh Sholeh Al Fauzan berkata, “Telah tersebar di tengah-tengah kaum muslimin pada saat ini via SMS pesan singkat lewat HP bahwa mengirim pesan selamat hari raya sebelum shalat Idul Fithri satu atau dua hari sebelumnya termasuk bagian dari bid’ah. Bagaimana pendapatmu?”Jawaban dari beliau, “Aku tidak mengetahui pendapat semacam itu. Aku tidak mengetahui dasar dari hal itu sama sekali. Asalnya mengucapkan selamat itu boleh. Ucapan tersebut boleh disampaikan pada hari raya, atau satu hari sesudahnya. Adapun jika diucapkan sebelum hari Idul Fithri, maka aku tidak tahu ada contoh dari salaf yang mempraktekkan seperti itu.” YoutubeGuru kami Syaikh Abdurrahman bin Nashir Al Barrok berkata bahwa mengucapkan selamat hari raya sebelum Shalat Idul Fithri adalah sah-sah saja, ada toleransi dalam hal itu. Tidak perlu bersikap keras melarang hal tersebut. Mengucapkan selamat hari raya adalah kebiasaan yang baik adat yang baik. Namun hal itu tidak disebut sunnah. Statuts Twitter Syaikh Al Barrok.Guru kami pula, Syaikh Al Allamah Al Luhaidan ditanya mengenai hukum mengucapkan selamat hari raya sebelum Shalat Idul Fithri satu, dua atau tiga hari sebelumnya. Jawab beliau hafizhohullah, itu adalah doa. Apa masalah jika kita mengucapkannya?!Guru kami, Syaikh Sa’ad bin Turkiy Al Khotslan juga berpendapat bahwa asal mengucapkan selamat hari raya adalah bagian dari perkara adat, bukan perkara ibadah. Sehingga hukum asalnya boleh. Siapa yang melarangnya, hendaknya ia mendatangkan dalil. Hukum dalam masalah ini begitu lapang tidak dipersulit. YoutubeSemoga pihak redaksi mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fithri 1435 H. Taqobbalallahu minna wa minkum, kullu aamin wa antum bi khoir.—Disusun di malam Idul Fithri, 1 Syawal 1435 H di Panggang, GunungkidulPenulis Muhammad Abduh TuasikalArtikel Pengasuh dan Alumni Ma'had Al Ilmi Yogyakarta 2003-2005. S1 Teknik Kimia UGM 2002-2007. S2 Chemical Engineering Spesialis Polymer Engineering, King Saud University, Riyadh, KSA 2010-2013. Murid Syaikh Dr. Sholih bin Fauzan bin Abdillah Al Fauzan, Syaikh Dr. Sa’ad bin Nashir Asy Syatsriy, Syaikh 'Abdurrahman bin Nashir Al Barrak, Syaikh Sholih bin 'Abdullah bin Hamad Al 'Ushoimi dan ulama lainnya. Sekarang memiliki pesantren di desa yang membina masyarakat, Pesantren Darush Sholihin di Panggang, Gunungkidul.
Sinar5newscom- Penampilannya sederhana, bersahaja ia bukan orang hebat. tapi banyak orang hebat lahir karenanya, ia adalah pelukis masa depan ummat manusia, tidak pernah mengenal lelah sekalipun badai hujan terik matahari ia lalui. semua perilaku peserta didik ia nikmati dengan senyuman seraya tetap berdoa dan optimis kelak menjadi manusia berguna
Jum’at pekan yang lalu, 25 November, diperingati sebagai hari guru terkait HUT PGRI. Banyak yang ikut latah memperingati atau sekedar mengucapkan selamat hari guru. Apakah yang demikian dibenarkan dalam Islam? 0857-1866-xxxx, 0812-8573-xxxx Peringatan Hari Guru hanya sebentuk budaya latah dengan budaya masyarakat Barat dan secara khusus sebagai peringatan Hari Ulang Tahun PGRI Persatuan Guru Republik Indonesia 77 tahun silam. Di banyak Negara di dunia memang ditetapkan hari guru pada tanggal tertentu yang berbeda-beda di berbagai Negara dan beberapa di antaranya dijadikan hari libur. Pada hari ini sering diadakan acara-acara khusus untuk mengistimewakan para guru. Budaya ini tentu tidak diajarkan dalam Islam dan tidak perlu untuk dibudayakan secara latah, sebab menghormati guru harus dilakukan setiap saat sepanjang hayat dikandung badan. Pengistimewaan guru dalam satu momen perayaan jelas menjiplak budaya pesta dan perayaan dari budaya non-Islam. Untuk menghormati guru tidak perlu mengadakan acara pesta atau perayaan khusus, hormati saja mereka sepanjang waktu. Ungkapan-ungkapan “selamat hari guru” dan segenap kalimat romantis untuk para guru hanya sebentuk kalimat-kalimat gombal yang tidak diperlukan dan sebatas seremonial yang tidak dibutuhkan. Yang harus diwujudkan itu penghormatan kepada guru sepanjang hayat tanpa harus disertai perayaan hari khusus. Suatu hari khusus menjadi khusus jika ada sesuatu yang bersejarah atau bernilai agama. Sementara hari guru 25 November bukan hari yang bernilai agama ataupun hari bersejarah selain sebagai perayaan ulang tahun PGRI. Cukup dalam hal ini sabda Nabi saw Man tasyabbaha bi qaum fa huwa minhum; Siapa yang menyerupai satu kaum, maka ia termasuk bagian dari mereka Sunan Abi Dawud kitab al-libas bab fi labsis-syuhrah no. 4033. Al-Hafizh Ibn Hajar dan al-Albani menilai hadits ini hasan dalam Bulughul-Maram, Fathul-Bari, dan Irwa`ul-Ghalil. Menghormati guru sejatinya adalah memberikan kehidupan yang layak untuk para guru. Status mereka lebih tinggi daripada Direktur di Kementerian atau perusahaan-perusahaan besar. Ada benarnya istilah “honor” dalam bahasa Inggris yang bermakna asal “penghormatan”. Seberapa besar honor yang diberikan kepada seseorang menunjukkan seberapa besar penghormatan dari pemberi kepada orang tersebut. Jika honor untuk para guru masih jauh di bawah kaum buruh atau para eksekutif di kantor-kantor pemerintahan atau swasta, itu menunjukkan penghormatan kepada para guru masih jauh dari yang seharusnya. Ketika ada seorang shahabat yang sekedar membacakan al-Fatihah lalu diberi 30 ekor kambing senilai Rp. 90 juta, Nabi saw mempersilahkan shahabat tersebut menerima pemberian tersebut dan bersabda إِنَّ أَحَقَّ مَا أَخَذْتُمْ عَلَيْهِ أَجْرًا كِتَابُ اللَّهِ Sungguh, upah yang paling berhak kamu ambil adalah dari mengajarkan/meruqyahkan kitab Allah Shahih al-Bukhari bab as-syarth fir-ruqyah no. 5737. Atau minimalnya kaum guru mendapatkan rumah dan kendaraan yang layak, yang untuk ukuran zaman ini sepeda motor dan mobil keluarga. مَنْ كَانَ لَنَا عَامِلاً فَلْيَكْتَسِبْ زَوْجَةً فَإِنْ لَمْ يَكُنْ لَهُ خَادِمٌ فَلْيَكْتَسِبْ خَادِمًا فَإِنْ لَمْ يَكُنْ لَهُ مَسْكَنٌ فَلْيَكْتَسِبْ مَسْكَنًا مَنِ اتَّخَذَ غَيْرَ ذَلِكَ فَهُوَ غَالٌّ أَوْ سَارِقٌ Siapa yang jadi pekerja kami maka hendaklah ia memperoleh istri. Jika ia tidak punya pembantu, hendaklah ia memperoleh pembantu. Jika ia tidak punya rumah, hendaklah ia memperoleh rumah. Siapa yang memperkaya diri lebih dari itu maka itu termasuk menggelapkan atau mencuri Sunan Abi Dawud bab fi arzaqil-ummal no. 2947. Pembantu yang dimaksud dalam hadits di atas dewasa ini konteksnya adalah rumah dengan segenap perkakas dan penunjangnya termasuk kendaraan. Memperingati hari guru tetapi masih abai dari memberikan penghormatan yang semestinya kepada guru hanya sebentuk kegombalan yang tiada makna. KABGOR(kemenag.go.id) – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs N) 3 Kabupaten Gorontalo (Kabgor) menggelar berbagai lomba untuk para guru dan pegawai guna menyemarakkan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang ke-74, yang dilaksanakan selama 3 hari, dimulai dari hari Senin tanggal MENGUCAPKAN selamat Natal sering kali menjadi pembicaraan publik dalam umat Islam dan tidak jarang perdebatan itu menimbulkan percekcokan, bahkan vonis kafir takfîr. Meskipun hal ini selalu disampaikan, masyarakat muslim di Tanah Air masih terus berpolemik. Ada kelompok masyarakat yang membolehkan, tetapi tidak sedikit yang melarang. Perdebatan ini kerap membesar, baik dalam kehidupan sehari-hari dan media sosial. Sebelum lebih jauh, ada baiknya kita melihat hukumnya terlebih dahulu kemudian memahami terkait dengan pandangan para ulama. Penjelasan atau rincian dari hukum tersebut sebagai berikut. Melansir dari NU Online, terdapat ragam pandangan ulama dalam melihat hal ini. Para ulama terbagi menjadi dua kelompok dalam melihat fenomena ini. Ada kelompok ulama yang membolehkan dan ada pula yang mengharamkan. Masing-masing memiliki argumentasi dan dalil untuk mengukuhkan pendapatnya. Ulama yang membolehkan Sebagian kelompok ulama yang membolehkan ucapan selamat atas hari besar umat beragama lain. Mereka berpedoman pada Al-Qur'an surat al-Mumtahanah ayat 8 yang berarti Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak pula mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil. Dalam ayat tersebut, Allah tidak melarang seorang muslim untuk berbuat baik kepada siapa saja yang tidak memeranginya dan mengusirnya. Nah, mengucapkan selamat hari raya nonmuslim dinilai sebagai salah satu bentuk perbuatan baik kepada nonmuslim. Dengan demikian, boleh hukumnya melakukan hal demikian. Ulama yang memperbolehkan juga menjadikan hadits Nabi Muhammad yang diriwayatkan Anas bin Malik sebagai dalil atas pendapat mereka. Bunyi hadits tersebut yaitu dahulu ada seorang anak Yahudi yang senantiasa melayani membantu Nabi Muhammad, kemudian ia sakit. Nabi mendatanginya untuk menjenguknya, lalu beliau duduk di dekat kepalanya, kemudian berkata, "Masuk Islam-lah!" Anak Yahudi itu melihat ke arah ayahnya yang ada di dekatnya, ayahnya berkata, "Taatilah Abul Qasim Nabi Muhammad." Maka anak itu pun masuk Islam. Lalu Nabi keluar seraya bersabda, "Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkannya dari neraka." Kelompok ulama ini juga berpendapat bahwa mengucapkan selamat hari raya kepada nonmuslim bukan berarti mengakui yang dipercayai mereka, tetapi lebih pada penghormatan dalam bermasyarakat dan menjaga kerukunan bersama. Di antara ulama yang membolehkan ialah Syekh Ali Jum’ah, Syekh Muhammad Rasyid Ridla, Syekh Yusuf Qaradhawi, Syekh al-Syurbashi, Syekh Abdullah bin Bayyah, Syekh Nasr Farid Washil, Syekh Musthafa Zarqa, Syekh Ishom Talimah, Syekh Musthafa al-Zarqa', Prof Dr Abdussattar Fathullah Sa'id, Prof Dr Muhammad al-Sayyid Dusuqi, Majelis Fatwa Eropa, Majelis Fatwa Mesir, dan lainnya. Ulama yang mengharamkan Di sisi yang lain, terdapat ulama yang mengharamkan. Para ulama berpedoman pada beberapa sejumlah dalil, salah satunya ialah Al-Qur'an surat al-Furqon ayat 72 berbunyi, "Dan orang-orang yang tidak memberikan persaksian palsu, dan apabila mereka bertemu dengan orang-orang yang mengerjakan perbuatan-perbuatan yang tidak berfaedah, mereka lalui saja dengan menjaga kehormatan dirinya." Kelompok ulama ini menafsirkan ayat di atas bahwa ciri orang yang akan mendapatkan martabat tinggi di surga ialah orang yang tidak memberikan kesaksian palsu. Sementara seorang muslim yang memberikan ucapan selamat atas hari raya agama lain dianggap sama dengan memberikan persaksian palsu dan membenarkan keyakinan umat nonmuslim tentang hari rayanya. Sebagai konsekuensinya, dia tidak akan mendapatkan martabat yang tinggi di surga. Atas dasar itulah, mereka mengharamkan ucapan selamat atas hari raya nonmuslim. Baca juga Perbedaan Pendapat Para Ulama tentang Ucapan Selamat Natal Dalil lain yang mereka gunakan untuk menguatkan argumentasinya ialah hadits riwayat Ibnu Umar yaitu "Barang siapa menyerupai suatu kaum, dia termasuk bagian kaum tersebut. Hadits ini sangat terkenal dan sering dipakai oleh sekelompok umat Islam untuk mengafirkan umat Islam lain, hanya karena mereka dianggap 'menyerupai' nonmuslim. Hadits di atas juga dipakai dalam menghukumi ucapan selamat atas hari besar agama lain. Bagi ulama yang mengharamkan, seorang muslim yang memberi ucapan selamat atas hari raya agama lain berarti dia menyerupai tradisi umat tersebut. Karena menyerupai, dia termasuk dari kaum tersebut. Oleh karena itu, memberi selamat haram nonmuslim menjadi haram hukumnya. Di antara ulama yang mengharamkan seorang muslim mengucapkan selamat atas hari raya agama lain ialah Ibnu Taimiyyah, Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, Syekh Abdul Aziz bin Baz, Syekh Utsaimin, Syekh Ibrahim bin Muhammad al-Haqil, Syekh Ibrahim bin Ja'far, Syekh Ja'far At-Thalhawi, dan lainnya. Saling menghormati dua pendapat ulama Karena bersifat ijtihadi, hukum memberi selamat hari raya nonmuslim tidak lantas mutlak haram dan tidak mutlak boleh. Perbedaan situasi dan keadaan membuat setiap muslim tidak bisa diseragamkan hukumnya dalam hal mengucapkan selamat atas hari raya agama lain. Misalnya, seorang muslim mengucapkan selamat Natal kepada seseorang yang memiliki kedekatan dengannya, seperti hubungan saudara atau partner bisnis sebagai bentuk penghormatan karena mereka juga menghormati Islam. Ini bisa juga diniatkan untuk menunjukkan keutamaan ajaran Islam dari sisi akhlak. Hal itu boleh saja, sepanjang tidak diiringi keyakinan yang bertentangan dengan akidah Islamiyah seperti mengikuti rangkaian kegiatan pada hari Natal atau hari raya agama lain. Namun dalam situasi dan keadaan sebaliknya, hukum mengucapkan selamat hari raya nonmuslim bisa haram. Yang perlu digarisbawahi ialah jangan sampai perbedaan pendapat tersebut menjadi penyulut konflik di dalam tubuh umat Islam. Sekali lagi, karena hal ini bersifat ijtihadi, jangan sampai ada satu pihak yang mengeklaim bahwa pendapatnya yang paling benar dan yang lain salah. Alangkah baiknya kalau kita saling menghormati dengan pilihan masing-masing, tanpa harus memaksakan pendapat kita kepada orang lain, menghina satu sama lain, apalagi mengafirkan mereka yang tidak sependapat dengan kita. Wallahu a'lam. OL-14
Sayamengambil kesempatan untuk mengucapkan ' Selamat Hari Guru ' kepada semua guru-guru yang telah mengajar saya sehingga saya berada pada kedudukan ini. Tanpa mereka siapalah saya pada hari ini. Hukum Orang Islam Menghadiri Pesta Ponggal 11 years ago Ustaz Akmal Jamek. Penghulu istighfar 11 years ago Hafiz UPMKB as-Sarawaki.

Pertanyaan Apa hukum memberi ucapan selamat tahun baru Hijriah atau memberikan doa kebaikan dan keberkahan ketika memasuki tahun baru. Baik melalui sms atau surat, atau disampaikan secara langsung? Jawaban Alhamdulillah was shalatu was salamu ala rasulillah, amma ba’du, Syaikh Muhammad bin Sholeh al-Utsaimin pernah ditanya tentang hukum ucapan selamat semacam ini dan bagaimana cara menjawabnya. Beliau menjelaskan إن هنّأك احد فَرُدَّ عليه ولا تبتديء أحداً بذلك هذا هو الصواب في هذه المسألة لو قال لك إنسان مثلاً نهنئك بهذا العام الجديد قل هنئك الله بخير وجعله عام خير وبركه ، لكن لا تبتدئ الناس أنت لأنني لا أعلم أنه جاء عن السلف أنهم كانوا يهنئون بالعام الجديد بل اعلموا أن السلف لم يتخذوا المحرم أول العام الجديد إلا في خلافة عمر بن الخطاب رضي الله عنه Jika ada orang yang memberikan ucapan selamat kepadamu maka jawab dan balaslah, namun jangan memulai memberikan ucapan selamat kepada seorang pun. Inilah pendapat yang benar dalam masalah ini. Jika ada orang yang mengatakan kepada anda “Selamat tahun baru Hijriah”, maka jawablah, “Semoga Allah memberikan kebaikan kepadamu dan menjadikannya tahun kebaikan dan keberkahan bagimu.” Namun sekali lagi, jangan memulai memberikan ucapan selamat semacam ini. Karena saya tidak mengetahui adanya riwayat dari para sahabat bahwa mereka saling memberikan ucapan selamat tahun baru. Bahkan patut diketahui, bahwa para sahabat belum menetapkan Muharam sebagai awal tahun baru, kecuali di zaman khalifah Umar bin Khatthab radhiyallahu anhu Mausu’ah al-Liqa asy-Syahri no. 835 Syaikh Abdul Karim al-Khudair pernah ditanya tentang hukum mengucapkan selamat tahun baru hijriah. Beliau menjawab Mendoakan kebaikan kepada sesama muslim, yang tidak sampai diyakini sebagai ibadah khusus dalam peristiwa tertentu, hari raya misalnya, hukumnya tidak masalah. Lebih-lebih, jika tujuan ucapan selamat ini adalah untuk menimbulkan rasa cinta sesama muslim, menampakkan kegembiraan dan keceriaan kepada kaum muslimin. Imam Ahmad mengatakan, لا ابتدئ بالتهنئة فإن ابتدأني أحد أجبته لأن جواب التحية واجب وأماالابتداء بالتهنئة فليس سنة مأمورا بها ولا هو أيضا مما نهي عنه Saya tidak akan memulai memberi ucapan selamat. Tapi jika ada orang yang memulai memberikan ucapan selamat, akan saya jawab. Karena menjawab ucapat selamat hukumnya wajib. Sementara memberikan ucapan selamat, bukanlah sunah yang diperintahkan, bukan pula sesuatu yang dilarang. Allahu a’lam Referensi Fatwa Islam, no. 21290 Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits Dewan Pembina Anda juga bisa melihat video penjelasan tentang doa awal dan akhir tahun dalam tinjauan Islam oleh ustadz Aris Munandar, berikut ini 🔍 Bahasa Arab Insya Allah, Keutamaan Menghafal Asmaul Husna, Contoh Ucapan Pulang Haji, Doa Doa Harian Sesuai Sunnah, Alkahfi 1-10, Mimik Susu Asi KLIK GAMBAR UNTUK MEMBELI FLASHDISK VIDEO CARA SHOLAT, ATAU HUBUNGI +62813 26 3333 28

Selamat Hari Guru Nasional tahun 2021 dan selamat hari ulang tahun ke-76 PGRI. Bangkit guruku, maju negeriku," kata Puan, Kamis (25/11/2021). Puan mengingatkan masih banyak guru yang belum mendapatkan kesejahteraan layak, khususnya guru-guru honorer meski saat ini nasib guru khususnya berstatus ASN sudah mulai membaik. Saudaraku, Islam sungguh memiliki ajaran yang amat mulia nan indah. Ketiga bertemu saja setiap muslim disunnahkan saling mengucapkan salam. Dan ucapan salam “assalamu’alaikum”, sungguh isinya adalah do’a agar saudara kita diberi keselamatan. Adakah ajaran agama lain yang seindah ini? Namun sebagian muslim lebih senang mengucapkan selamat pagi dibanding ucapan salam. Bagaimana hukum akan hal ini? Ketua Komisi Fatwa di Saudi Arabia Al Lajnah Ad Daimah lil Buhuts Al Ilmiyyah wal Ifta’ di masa silam, Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baz ditanya, “Aku ingin mengetahui bagaimana hukum ucapan selamat pagi’ shobahul khoir, apakah diperbolehkan?” Syaikh Ibnu Baz rahimahullah menjawab, Ucapan selamat pagi shobahul khoir adalah ucapan yang tidak kuketahui maksudnya, begitu pula ucapan selamat sore masa-ul khoir. Seharusnya seorang muslim mengucapkan, “Assalamu alaikum” terlebih dahulu. Lalu setelah itu sah-sah saja mengucapkan selamat pagi atau selamat sore, atau ia menanyakan bagaimana kabar Anda di pagi atau di sore ini?’ Sedangkan memberi ucapan selamat pagi shobahul khoir atau selamat sore masa-ul khoir, aku tidak mengetahui asal muasal ucapan tersebut dan aku pun tidak mengetahui apa maksudnya. Mungkin saja maksud kalimat tersebut, semoga Allah memberi engkau kebaikan di pagi ini. Atau maksudnya semoga Allah menurunkan kebaikan di pagi ini. Menggunakan kalimat tanya seperti kayfa ash-bahta’ bagaimana kabarmu di pagi ini atau kayfa amsayta’ bagaimana kabarmu di sore ini, atau dengan kalimat do’a shobahakallahu bilkhoir’ semoga Allah memberi kebaikan di pagi ini untukmu atau masakallahu bilkhoir’ semoga Allah memberi kebaikan di sore ini untukmu boleh saja, namun kalimat-kalimat tersebut diucapkan setelah ucapan salam “assalamu alaikum” atau “assalamu alaikum wa rahmatullah wa barakatuh”, itu yang lebih afdhol. … Semua bentuk ucapan tadi baik karena menunjukkan perhatian pada saudara kita. Sumber fatwa di website pribadi Syaikh Ibnu Baz Ada fatwa lainnya pula pada para ulama Al Lajnah Ad Daimah Komisi Fatwa Kerajaan Saudi Arabia ketika ditanya, “Kami di Mesir di pagi hari kami beri ucapan selamat pagi, “shobahul khoir”. Apa hukum ucapan selamat seperti ini? Jawab ulama Al Lajnah Ad Daimah, “Ucapan selamat seorang muslim adalah assalamu alaikum’ atau ditambah menjadi assalamu alaikum wa rahmatullah wa barakatuh’, itu lebih afdhol. Jika setelah ucapan salam ditambah selamat pagi’, maka tidaklah masalah. Namun jika hanya mengucapkan selamat pagi saja tanpa ucapan salam assalamu alaikum’, itu jelek. Wa billahit taufiq. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan sahabatnya. [Fatwa ini ditandatangani oleh Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baz selaku ketua, Syaikh Abdur Rozaq Afifi selaku wakil ketua dan Syaikh Abdullah bin Ghudayan selaku anggota. Fatwa 24 119] *** Penjelasan Syaikh Ibnu Baz dan ulama Lajnah di atas di atas menunjukkan bahwa sebaiknya ucapan selamat pagi atau selamat sore diucapkan setelah ucapan salam. Semoga kita rajin menyebarkan salam karena di antara keutamaannya sebagaimana disebutkan Ammar bin Yasir, ثَلاَثٌ مَنْ جَمَعَهُنَّ فَقَدْ جَمَعَ الإِيمَانَ الإِنْصَافُ مِنْ نَفْسِكَ ، وَبَذْلُ السَّلاَمِ لِلْعَالَمِ ، وَالإِنْفَاقُ مِنَ الإِقْتَارِ “Tiga perkara yang apabila seseorang memiliki ketiga-tiganya, maka akan sempurna imannya 1 bersikap adil pada diri sendiri, 2 mengucapkan salam pada setiap orang muslim, dan 3 berinfak ketika kondisi pas-pasan.” HR. Bukhari secara mu’allaq yaitu tanpa sanad. Syaikh Al Albani dalam Al Iman mengatakan bahwa hadits ini shahih. Ibnu Hajar mengatakan, “Memulai mengucapkan salam menunjukkan akhlaq yang mulia, tawadhu’ rendah diri, tidak merendahkan orang lain, juga akan timbul kesatuan dan rasa cinta sesama muslim.” Fathul Bari, 1 83 Wallahu waliyyut taufiq was sadaad. Baca pula artikel Ucapan Salam, Amalan Mulia yang Ditinggalkan Sabic Lab, Riyadh KSA, 19 Muharram 1433 H 14/12/2011 .
  • v5gqvhfocn.pages.dev/12
  • v5gqvhfocn.pages.dev/255
  • v5gqvhfocn.pages.dev/157
  • v5gqvhfocn.pages.dev/378
  • v5gqvhfocn.pages.dev/318
  • v5gqvhfocn.pages.dev/377
  • v5gqvhfocn.pages.dev/285
  • v5gqvhfocn.pages.dev/60
  • hukum mengucapkan selamat hari guru