Gejalaini kadang-kadang terjadi waktu tidur dan tidak jarang juga pendarahan pervagina terjadi pada saat inpartu. Pengkajian adalah pemikiran dasar dari proses keperawatan yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi atau data-data tentang pasien agar dapat mengidentifikasi, mengenal masalah, kebutuhan, kesehatan dan keperawatan pasien
BDBudi D30 Desember 2021 0216Pertanyaanpernyataanyang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah712Jawaban terverifikasiAAMahasiswa/Alumni Universitas Padjadjaran31 Desember 2021 1140Hai Budi, Kakak bantu jawab ya Sepertinya soal tidak lengkap, namun masih dapat dijawab secara universal dan untuk penjelasannya dapat dilihat pada lampiran ya Yah, akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan!Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?Tanya ke ForumBiar Robosquad lain yang jawab soal kamuRoboguru PlusDapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!
4 Kesimpulan yang tepat untuk melengkapi titik-titik pada pidato di atas adalah. a. Untuk itu, sudah selayaknya kita cegah tindakan semena-mena tersebut agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. b. Sehingga, wajarlah jika bencana alam berturut-turut melanda negeri tercinta kita ini. Soal peredaran darah manusia berikut ini merupakan soal dan kunci jawaban dari buku paket ipa kelas 8 kurikulum 2013 yang terdiri atas 10 soal pilihan ganda dan 5 soal Soal Pilihan Ganda1. Pernyataan yang tepat tentang ciri-ciri komponen penyusun darah adalah β¦.A. Leukosit tidak memiliki inti sel, selnya memiliki bentuk yang tidak tetap atau bersifat ameboidB. Eritrosit memiliki inti sel, selnya berbentuk bulat pipih dan bagian tengahnya cekung bikonkafC. Plasma darah adalah cairan darah yang di dalamnya terdapat protein plasma dan zat terlarut lainnyaD. Trombosit memiliki inti sel dan bergranula, bentuk selnya beraneka ragam, bulat, oval dan memanjangJawaban C2. Pernyataan yang benar tentang sel darah putih adalah β¦.A. Leukosit jenis granulosit terdiri atas limfosit dan monosit, sedangkan leukosit jenis agranulosit terdiri atas eosinofil, basofil, dan netrofilB. Monosit terdiri atas sel T dan sel B, kedua sel tersebut berfungsi untuk imunitas dan kekebalan tubuhC. Basofil memiliki granula berwarna biru dan memiliki fungsi pada reaksi alergi, terutama infeksi cacingD. Fungsi utama dari sel darah putih adalah melawan kuman/bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh dan membentuk antibodiJawaban D3. Oksigen dalam darah akan diangkut oleh β¦.A. EritrositB. LeukositC. TrombositD. Plasma darahJawaban A4. Pernyataan yang terpat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah β¦.A. Resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan ABB. Resipien yang memiliki golongan darah B dapat menerima darah dari golongan B dan ABC. Resipien yang memiliki golongan darah AB dapat menerima darah dari semua golongD. Resipien yang memiliki golongan darah O dapat menerima darah dari golongan O dan ABJawaban C5. Perhatikan diagram proses pembekuan darah di bawah ini!Berdasarkan diagram di atas, X dan Y secara berturut-turut adalah β¦.A. Trombokinase/tromboplastin dan fibrinB. Fibrinogen dan trombokinase/tromboplastinC. Trombokinase/tromboplastin dan fibrinogenD. Trombokinase/tromboplastin dan protrombinJawaban D6. Perhatikan kelainan-kelainan berikut. Hipertensi Hipotensi Buta warna Arteriole Anemia StrokeYang merupakan gangguan yang terjadi pada sistem peredaran darah terdapat pada nomor β¦.A. 1, 2, 3, dan 4B. 1, 2, 4, dan 5C. 1, 2, 4, dan 6D. 1, 2, 5, dan 6Jawaban D7. Urutan peredaran darah yang benar adalah β¦.A. Seluruh tubuh β serambi kiri β bilik kiri β paru-paru β serambi kanan β bilik kanan β seluruh tubuhB. Seluruh tubuh β bilik kanan β serambi kanan β paru-paru β bilik kiri β serambi kiri β seluruh tubuhC. Seluruh tubuh β bilik kiri β serambi kiri β paru-paru β bilik kanan β serambi kanan β seluruh tubuhD. Seluruh tubuh β serambi kanan β bilik kanan β paru-paru β serambi kiri β bilik kiri β seluruh tubuhJawaban D8. Pembuluh darah yang kaya dengan oksigen berasal dari paru-paru dan masuk ke serambi kiri adalah β¦.A. AortaB. Vena pulmonalisC. Arteri pulmonalisD. Vena kava superiorJawaban B9. Tabel perbedaan pembuluh darah berikut ini yang benar adalah β¦. Pembuluh Nadi ArteriPembuluh Balik Vena darah ke luar jantungMengalirkan darah menuju ke terkena luka darah tidak akan memancarJika terkena luka darah akan ke luar darah kaya akan karbon dioksida CO2Umumnya darah kaya akan oksigen O2 katup sepanjang pembuluh darahHanya mempunyai satu katupJawaban A10. Pak Beni menderita sakit jantung. Berikut ini saran yang paling tepat diberikan kepada Pak Beni adalah β¦.A. Pak Beni harus mengurangi konsumsi minuman beralkohol dan mengurangi rokokB. Pak Beni harus berolaraga dengan keras untuk melatih kekuatan otot jantungC. Pak Beni harus menjaga pola makan dengan menghindari makanan yang berlemakD. Pak Beni harus mengonsumsi makanan bergizi tinggi serta tidak lupa mengonsumsi obatJawaban CB. Soal Essay1. Salah satu fungsi darah adalah mengangkut oksigen dan karbon dioksida. Ternyata, masih ada banyak fungsi darah yang lainnya. Sebutkan fungsi darah yang lainnya!Jawaban Fungsi darah dalam tubuh manusia Memasok oksigen ke sel-sel dan jaringan Mengangkut nutrisi dan hormon Mengatur suhu tubuh Menyembuhkan luka Membawa limbah tubuh ke ginjal dan hati Melawan penyakit2. Mengapa jumlah sel darah merah orang yang tinggal di dataran tinggi pegunungan lebih banyak daripada orang yang tinggal di dataran rendah pantai? Ingat bahwa pada daerah dataran tinggi tekanan udara dan kadar oksigennya lebih rendah apabila dibandingkan dengan dataran Jumlah sel darah merah orang yang tinggal di dataran tinggi pegunungan lebih banyak daripada orang yang tinggal di dataran rendah pantai karena kadar oksigen di daratan tinggi lebih rendah, sehingga tubuh memerlukan sel darah merah yang lebih banyak supaya hemoglobin pada sel darah merah dapat mengikat oksigen yang lebih banyak Jelaskan proses peredaran darah yang terjadi pada tubuh!Jawaban Peredaran darah pada manusia termasuk peredaran darah tertutup karena darah selalu beredar di dalam pembuluh darah. Setiap beredar, darah melewati jantung dua kali sehingga disebut peredaran darah darah ganda dibagi menjadi dua yaitu peredaran darah kecil dan peredaran darah besar. Peredaran darah kecil merupakan peredaran darah yang dimulai dari jantung bilik kanan menuju paru-paru kemudian kembali lagi ke jantung serambi kiri. Peredaran darah besar adalah peredaran darah dari jantung bilik kiri ke seluruh tubuh kemudian kembali ke jantung lagi serambi kanan.4. Bu Lani pergi ke dokter untuk melakukan pengecekan tekanan darahnya. Setelah dilakukan pengukuran tekanan darah, dokter mengatakan bahwa tekanan darah bu Lani pada saat ini adalah 110/90. Jelaskan maksud dari hasil pengukuran tekanan darah tersebut! Tuliskan jawabanmu dengan mengaitkan tekanan darah dengan kondisi pembuluh darah pada saat Tekanan darah memiliki dua nilai, yaitu tekanan sistol dan diastol. Tekanan sistol adalah tekanan di dalam pembuluh darah yang terjadi saat bilik menguncup sehingga darah dipompa ke seluruh tubuh. Tekanan diastol adalah tekanan di dalam pembuluh darah yang terjadi saat bilik mengembang maksimum atau tekanan darah di bilik rendah sehingga darah dari serambi masuk ke bilik. Angka 110 menandakan angka sistol. Angka 90 adalah angka Mengapa sebaiknya seseorang itu tidak merokok? Hubungkan dengan gangguan pada sistem peredaran darah!Jawaban Karena merokok dapat menyebabkan gangguan pada sistem peredaran darah. Pada seseorang yang merokok, asap rokok akan merusak dinding pembuluh darah. Kemudian nikotin yang terkandung dalam asap rokok akan merangsang hormon adrenalin yang akibatnya akan mengubah metabolisme lemak. Hormon adrenalin akan memacu kerja itu, merokok menyebabkan elstisitas pembuh darah berkurang, sehingga meningkatkan pengerasan pembuluh darah arteri dan meningkatkan faktor pembekuan darah yang memicu penyakit jantung dan stroke. 3 Augmentasi (penambahan) : dalam tubulus kontortus distal, pembuluh darah menambahkan zat lain yang tidak digunakan dan terjadi reabsornsi aktif ion Na+ dan Cl- dan sekresi H+ dan K+. Di tempat sudah terbentuk urine yang sesungguhnya yang tidak terdapat glukosa dan protein lagi, selanjutnya akan disalurkan ke tubulus kolektifus ke pelvis renalis. Transfusi darah dilakukan ketika tubuh kekurangan darah, misalnya akibat cedera atau penyakit tertentu. Meski penting dilakukan, transfusi darah juga memiliki risiko. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui apa saja manfaat dan risiko transfusi darah. Ketika tubuh kehilangan darah cukup banyak, fungsi jaringan dan organ bisa terganggu akibat asupan oksigen dan nutrisi yang biasanya dibawa oleh sel darah merah berkurang. Oleh karena itu, diperlukan transfusi darah untuk mengatasinya. Transfusi darah umumnya diperoleh dari darah yang didonorkan oleh pendonor yang sehat. Sebelum darah dari pendonor diambil, darah tersebut akan diperiksa untuk memastikannya terbebas dari penyakit. Setelah itu, darah yang sudah didonor akan dipisah komponennya menjadi sel darah merah, sel darah putih, trombosit atau keping darah, dan plasma darah. Meski demikian, terkadang ada juga darah yang diberikan secara utuh. Proses transfusi darah umumnya berlangsung selama 1β4 jam, tergantung pada komposisi darah yang diterima dan banyaknya darah yang diperlukan. Proses transfusi darah juga perlu menyesuaikan golongan darah serta rhesus antara pendonor dan penerima darah. Beragam Manfaat Transfusi Darah Transfusi darah memiliki ragam manfaat. Prosedur ini sering kali diperlukan untuk mengatasi berbagai penyakit atau kondisi medis tertentu, antara lain 1. Perdarahan Orang yang mengalami perdarahan berat biasanya membutuhkan transfusi darah untuk mengganti darah yang hilang dari tubuhnya. Jika tidak segera mendapatkan tambahan cairan dan darah, ia bisa mengalami komplikasi berupa syok, bahkan kematian. Ada banyak kondisi yang bisa menyebabkan perdarahan berat dan membutuhkan transfusi darah, seperti perdarahan postpartum, perdarahan berat pascaoperasi, cedera atau luka berat, dan pecahnya varises esofagus. 2. Anemia Transfusi sel darah merah umumnya diperlukan untuk menangani kondisi anemia berat, baik karena anemia defisiensi besi atau anemia aplastik. Anemia merupakan penyakit kurang darah karena tubuh kekurangan hemoglobin, yaitu protein yang berfungsi untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Penderita anemia biasanya akan membutuhkan transfusi darah ketika jumlah hemoglobinnya sudah terlalu rendah atau kurang dari 8 g/dLperdarahan. 3. Kelainan darah Penderita kelainan darah, misalnya hemofilia, atau pasien yang menjalani transplantasi sel punca biasanya lebih rentan mengalami kekurangan darah. Oleh karena itu, transfusi darah sering kali dilakukan untuk mengatasi kondisi tersebut. 4. Thalasemia Thalasemia adalah kelainan yang membuat hemoglobin dalam sel darah merah lebih cepat dihancurkan, sehingga tidak dapat mengangkut oksigen dengan baik. Kondisi yang disebabkan oleh kelainan genetik ini sering kali akan membuat penderitanya mengalami anemia. Untuk menambah asupan darah yang kurang, penderita thalasemia biasanya membutuhkan transfusi darah secara rutin. 5. Infeksi dan luka bakar Transfusi plasma darah juga diperlukan sebagai penanganan pada orang yang mengalami luka bakar parah atau luas. Pada kasus tertentu, transfusi darah juga perlu dilakukan terhadap penderita infeksi berat atau sepsis karena penderitanya sering mengalami anemia. 6. Kanker Beberapa jenis kanker, seperti kanker darah dan limfoma, bisa merusak dan mengurangi jumlah sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Oleh karena itu, transfusi darah umumnya akan dilakukan untuk mencukupi kebutuhan darah pada penderita kanker darah leukimia. 7. Gagal hati atau ginjal Penderita gangguan fungsi hati berat atau gagal hati berisiko tinggi mengalami gangguan perdarahan dan anemia. Untuk menangani kondisi tersebut, dokter akan memberikan transfusi darah. Kelainan darah pada penderita gagal hati biasanya bisa diatasi dengan transplantasi hati. Transfusi darah juga umumnya diperlukan oleh penderita gagal ginjal berat yang tubuhnya tidak bisa lagi menghasilkan sel darah merah dengan cukup. Kondisi ini biasanya dikarenakan kondisi gagal ginjal yang sudah menyebabkan tubuh kekurangan hormon penghasil darah yang disebut eritropoietin. 8. COVID-19 Berbagai riset sejauh ini juga menyebutkan bahwa pemberian plasma darah dari penyintas COVID-19 bisa mengobati pasien yang terinfeksi virus Corona, khususnya yang mengalami gejala berat. Tranfusi jenis ini disebut terapi plasma konvalesen. Berbagai Risiko Transfusi Darah Meski bermanfaat untuk menangani kondisi atau penyakit tertentu, transfusi darah terkadang juga bisa menimbulkan risiko atau efek samping. Risiko ini bisa bersifat ringan, tetapi bisa cukup berbahaya dan berpotensi mengancam nyawa. Berikut ini adalah beberapa risiko transfusi darah 1. Demam Reaksi demam bisa terjadi dalam beberapa jam setelah seseorang mendapatkan transfusi darah. Hal ini cukup umum terjadi dan tidak selalu berbahaya. Namun, reaksi demam setelah transfusi darah bisa saja berbahaya apabila disertai gejala lain, seperti nyeri dada, sesak napas, pingsan, atau koma. Kondisi ini perlu mendapatkan penanganan medis secepatnya oleh dokter. 2. Alergi Orang yang menerima transfusi darah bisa saja mengalami reaksi alergi terhadap protein atau zat tertentu yang terdapat di dalam darah pendonor. Gejala alergi yang muncul umumnya adalah kulit tampak kemerahan, bengkak, dan gatal-gatal. 3. Infeksi Darah yang diberikan untuk tranfusi idealnya harus dalam kualitas baik dan tidak mengandung virus, kuman, atau parasit tertentu, seperti malaria, HIV dan hepatitis B. Untuk memastikannya, darah pendonor akan diperiksa apakah terdapat kuman atau virus penyebab penyakit tersebut. Jika dinyatakan aman dan bebas dari penyakit, darahnya bisa digunakan untuk transfusi. Meski demikian, terkadang pemeriksaan tersebut tidak mampu mendeteksi penyakit dengan akurat, sehingga penerima darah bisa saja tertular HIV atau hepatitis B. Akan tetapi, risiko ini tergolong kecil. 4. Kelebihan cairan Transfusi darah bisa menyebabkan tubuh kelebihan cairan, sehingga terjadi penumpukan cairan di organ atau jaringan tubuh. Kondisi ini bisa berbahaya bila sampai menyebabkan pembengkakan atau edema paru. Orang yang mengalami kondisi ini bisa mengalami gejala berupa sesak napas, lemas, hingga nyeri dada. 5. Kelebihan zat besi Transfusi darah dapat menyebabkan tubuh kelebihan zat besi dalam darah, terutama jika darah yang diberikan jumlahnya sangat banyak. Hal ini dapat berdampak buruk pada organ tertentu, seperti hati dan jantung. 6. Penyakit graft-versus-host Penyakit graft-versus-host dapat terjadi akibat sel darah putih yang diterima dari darah pendonor menyerang jaringan tubuh penerima darah, seperti sumsum tulang. Komplikasi ini dapat terjadi akibat penerima darah memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Transfusi darah bisa bermanfaat sebagai pengobatan suatu penyakit atau untuk mengatasi kondisi yang mengancam nyawa, tetapi prosedur ini juga bisa menimbulkan beberapa risiko. Meski begitu, sebelum memutuskan untuk menganjurkan tindakan ini, dokter sudah mempertimbangkan manfaat dan risiko transfusi darah untuk Anda. Bila Anda mengalami keluhan setelah menerima transfusi darah, misalnya demam atau muncul reaksi alergi, segera periksakan diri ke dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan dan penanganan yang sesuai. TRIBUNNEWSMAKERCOM - Berikut ini soal dan kunci jawaban soal dan kunci jawaban uji kompetensi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas 9 Semester 1 halaman 47-49. Perhatikan dengan baik soal-soal dan Kunci jawaban IPA kelas 8 halaman 283. Sumber mempersiapkan diri menjelang ujian, biasanya para siswa kelas 8 akan lebih giat belajar dan melakukan latihan soal terkait dengan materi dan pelajaran yang akan diujikan. Memang cara ini terbukti efektif untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang materi yang sudah diajarkan oleh guru di sekolah. Untuk Anda yang kini sedang mencari contoh soal dan kunci jawaban IPA kelas 8 halaman 283, simak artikel ini, Jawaban IPA Kelas 8 Halaman 283Kunci jawaban IPA kelas 8 halaman 283. Sumber ini adalah kumpulan contoh soal dan kunci jawaban IPA kelas 8 halaman 283 hingga 285 yang bisa digunakan sebagai persiapan ujian dikutip dari buku BUPELAS Pemetaan Materi & Bank Soal IPA SMP Kelas 8 karya Tim Maestro Genta 2020.1. Pernyataan yang tepat tentang ciri-ciri komponen penyusun darah adalah ....C. Plasma darah adalah cairan darah yang di dalamnya terdapat protein plasma dan zat terlarut lainnya2. Pernyataan yang benar tentang sel darah putih adalah ....D. Fungsi utama dari sel darah putih adalah melawan kuman/bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh dan membentuk antibodi3. Oksigen dalam darah akan diangkut oleh ....4. Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah ....C. Resipien yang memiliki golongan darah AB dapat menerima darah dari semua golongan5. Perhatikan diagram proses pembekuan darah di bawah ini!Berdasarkan diagram di atas, X dan Y secara berturut-turut adalah β¦.D. Trombokinase/tromboplastin dan protrombin6. Perhatikan kelainan-kelainan berikut.1 Hipertensi 4 Arteriole3 Buta warna 6 StrokeYang merupakan gangguan yang terjadi pada sistem peredaran darah terdapat pada nomor ....D. 1 , 2, 5, dan 67. Urutan peredaran darah yang benar adalah ....D. Seluruh tubuh β serambi kanan β bilik kanan β paru-paru β serambi kiri β bilik kiri β seluruh tubuh8. Pembuluh darah yang kaya dengan oksigen berasal dari paru-paru dan masuk ke serambi kiri adalah ....9. Tabel perbedaan pembuluh darah berikut ini yang benar adalah β¦.A. Mengalirkan darah ke luar jantung, Mengalirkan darah menuju ke jantung10. Pak Beni menderita sakit jantung. Berikut ini saran yang paling tepat diberikan kepada Pak Beni adalah ....C. Pak Beni harus menjaga pola makan dengan menghindari makanan yang berlemakSemoga latihan soal dan kunci jawaban IPA kelas 8 halaman 283-285 tersebut bermanfaat, ya. AnneHepatitisvirus akut merupakan suatu masalah kesehatan masyarakat yang penting tidak hanya di Amerika Serikat tapi seluruh dunia. The centers for Disease Control and Prevention (CDC) memperkirakan setiap tahun terjadi sekitar 3000.000 infeksi virus hepatitis B. Walaupun mortalitas penyakit hepatitis rendah, faktor morbiditas yang luas dan ekonomi yang kurang memiliki kaitan dengan penyakit ini.
ο»Ώresipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB resipien yang memiliki golongan darah B dapat menerima darah dari golongan B dan AB Resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB Pernyataan yang tepat tentang tranfusi darah agar β¦ Tolong bantuannya kak - Sistem Peredaran Darah Quiz - Quizizz resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB B Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Resipien yang memiliki golongan darah B dapat menerima darah dari golongan B dan AB tolong bantu secepatnyaa itu yg no 4 Cnya resipien yang memiliki golongan darah AB dapat menerima - Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB bantuin jawab dong banyak tugas nih - Pernyataan yang tepat tentang ciri-ciri komponen penyusun darah adalah β¦.A. leukosit tidak - Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien - answer choices resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB pernyataanyang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Yg tau tolong Di kumpul besok Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB Kunci Jawaban IPA SMP Kelas 8 Semester 1 Halaman 283, 284, Sistem Peredaran Darah Manusia - Ringtimes Bali - Halaman 2 resipien yang memiliki golongan darah AB dapat menerima darah dari semua golongan Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Golongan darah - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Tugas Bab 6 Pertemuan 1 worksheet pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada recipient - Pernyataan yg tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah pernyataanyang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Pertanyaan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien - BAB III METODOLOGI PENELITIAN Metode Pengembangan Sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini adal Menjaga persediaan darah yang aman dan memadai selama pandemi penyakit coronavirus COVID-19 Pernyataan yang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah pernyataanyang tepat tentang transfusi darah agar tidak terjadi penggumpalan darah pada resipien adalah Resipien yang memiliki golongan darah B dapat menerima darah dari golongan B dan AB Skripsi SISTEM TRANSFUSI DARAH PALANG MERAH INDONESIA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM STUDI DI UNIT TRANSFUSI DARAH CABANG PAREPARE Ole resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB B resipien yang memiliki golongan darah B dapat menerima darah dari golongan B dan AB resipien yang memiliki golongan darah A dapat menerima darah dari golongan A dan AB B Pmk no 83 ttg unit dan pelayanan transfusi darah .