Rekayasa Konstruksi. Kelompok Keahlian Manajemen & Rekayasa Konstruksi (KK MRK) adalah kelompok peneliti dari FTSL yang secara aktif melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk pengembangan keilmuan dan penyelesaian permasalahan masyarakat terkait dengan aspek manajemen konstruksi dan rekayasa konstruksi melalui pendekatan
Struktur Mata Kuliah Kurikulum 2019. Proposi mata kuliah di Program Studi S1 Rekayasa Pertanian terdiri dari : - 31,94% Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. - 52,08% Ilmu dan Teknologi Rekayasa, Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan Desain Teknik dan Eksperimen Berbasis Masalah. - 15,97% Pendidikan Umum (moral, etika, sosial budaya
Manajemen Rekayasa Industri (MRI) adalah sub-keilmuan yang mengkombinasikan ilmu rekayasa (engineering) dengan keahlian manajemen untuk memimpin suatu tim yang berisi para tenaga ahli dalam mengerjakan persoalan-persoalan pembaharuan sistem-sistem dalam suatu sistem dan organisasi.TMI memiliki 5 pilihan konsentrasi, yaitu: (1) Sistem Manufaktur, (2) Rekayasa Kinerja dan Ergonomi, (3) Manajemen Industri, (4) Sistem Informasi Enterprise, dan (5) Sistem Industri dan Rantai Suplai. Kurikulum TMI terdiri dari 36 SKS yang terbagi menjadi 21 SKS mata kuliah wajib dan 15 SKS mata kuliah pilihan. Semua mahasiswa diwajibkan untuk
rekayasa proses pangan, biokima pangan, gizi dan kesehatan, serta ilmu pangan terapan) FC, dan ACC, kecuali mata kuliah Isu Mutakhir Industri Pangan berkode 600 karena dinilai mempunyai kedalaman setara 600. Kode tengah mata kuliah yaitu 0 untuk mata kuliah antardivisi, 1 untuk Divisi No Kode Mata Kuliah SKS 1 TPN602 Manajemen Mata Kuliah: SKS: Kode: Mata Kuliah: SKS: MA1101: Matematika IA: 4: MA1201: Matematika IIA: 4: FI1101: Fisika Dasar IA: 4: MR4081 Manajemen Rekayasa Industri (Substitusi) EP4050 Manajemen Proyek Sistem Kelistrikan (Substitusi) Prodi Teknik Tenaga Listrik ITB Mendapat Alat Canggih Hardware-in-the-Loop Hibah dari PT. PLN; Di fakultas ini ada 4 prodi: Teknik Kimia, Teknik Industri, Teknik Fisika, dan Manajemen Rekayasa Industri. Prodi Teknik Kimia bicara soal rekayasa zat-zat kimia. Banyak yang komplen karena di jurusan ini lebih banyak diajarin fisika daripada kimia. Yah namanya juga chemical engineering (rekayasa zat kimia) bukan engineering chemistry (kimia .